5 Kesalahan Blogger Pemula yang Menyebabkan Blog Ditolak Google Adsense

Kesalahan Blogger Pemula yang Menyebabkan Blog Ditolak Google Adsense - Google adsense saat ini menjadi sumber penghasilan blog yang paling banyak diminati oleh para blogger di seluruh dunia termasuk Indonesia. Hingga saat ini masih banyak blogger pemula yang mendapat penolakan saat mendaftar ke google adsense karena masalah-masalah yang masih terdapat di blog mereka. Google adsense memiliki kebijakan-kebijakan yang harus dipenuhi agar blog dapat diterima menampilkan iklan google, dari situlah blog dapat mulai menghasilkan uang guna memeuhi kebutuhan hidup blogger.

Baca : Belum Tahu Apa Itu Google Adsense ? Silahkan Baca Tulisan Ini

Menurut pengamatan dari banyak keluhan-keluhan penolakan teman-teman blogger saat mendaftar blog mereka ke google adsense. Padahal jika dilakukan dengan baik maka blog dapat langsung diterima hanya sekali daftar.

Dari hasil pengamatan saya terhadap blog-blog yang ditolak google adsense maka dapat saya simpulkan beberapa kesalahan blogger pemula yang mengakibatkan blog ditolak adsense :

1. Umur blog belum berumur di atas 1 bulan


Ini juga merupakan salah satu pengalaman saya ketika melakukan uji coba daftar blog baru satu minggu ke google adsense dan ditolak. Dari situ saya paham bahwa umur blog yang belum mencapai bulan jangan dulu di daftarkan ke google adsense karena kemungkinan besar akan ditolak. Ada blogger yang terburu-buru mendaftar blognya ke google adsense padahal lama blog masih belum cukup sebulan dan kebanyakan mendapatkan email penolakan dari adsense.

Memang ada sebagian blogger yang mengatakan blog mereka diterima oleh adsense hanya dalam hitungan hari dengan umur blog yang masih baru atau belum genap sebulan. Menurut saya dari pada langsung di daftarkan mendingan tunggu dulu sampai sebulan atau lebih agar kita semakin optimis bahwa blog kita akan diterima saat peninjauan google adsense.


Sambil menunggu blog berumur di atas satu bulan, perbanyaklah jumlah postingan agar berpengaruh juga pada pengunjung blog sehingga blog menjadi semakin siap untuk diajukan ke google adsense.

2. Jumlah postingan masih sedikit


Saya tidak akan mengklaim berapa jumlah postingan yang harus dibuat agar blog diterima google adsense tapi pengalaman saya saat mendaftarkan salah satu blog saya dan langsung diterima hanya sekali daftar dengan jumlah postingan 30 sedangkan untuk blog ini jumlah postingan saya sekitar 10.

Jadi saya akan mengambil kesimpulan dari pengalaman saya yaitu alangkah baiknya memiliki 30 postingan di blog saat mendaftar ke google adsense.

3. Jumlah total pengunjung masih ratusan


Bukan jumlah visitor perhari yang saya maksud, melainkan jumlah total keseluruhan. Pengalaman saya saat blog diterima, jumlah total pengunjung saya sudah di atas 1000 dengan pengunjung rata-rata perhari sekitar 100. Untuk melihat jumlah total pengunjung blog, perhatikan di bagian histori penanyangan sepanjang waktu.

4. Navigasi blog belum lengkap


Navigasi blog merupakan menu-menu penting untuk menjelaskan dan mengarahkan pengunjung agar dapat mengetahui lebih detail tentang blog dan semua isi postingan blog anda. Navigasi blog seperti daftar isi (sitemap), about, contact, privacy, policy, disclaimer dan menu di header blog tentang kategori postingan. Semua menu header harus dibuat link aktif jangan biarkan kosong agar ketika peninjauan google merayapi blog kita tanpa menemukan ada yang kosong, hal ini juga menjadi faktor ditolaknya blog menjadi publisher adsense.


5. Artikel dan gambar milik orang lain


Mengambil artikel dan gambar milik blog lain merupakan masalah yang sangat fatal jika dilakukan dan sudah pasti blog akan ditolak adsense. Bukan blog yang baru akan didaftarkan, bahkan blog yang sudah terima pun akan dibanned akun adsenya. Salah satu akun adsense saya dibanned karena tak sengaja mengambil gambar yang memiliki hak cipta.


Jangan pernah copy paste tulisan orang lain termasuk sembarangan mengambil gambar di internet jika ingin blog anda diterima google adsense.

Mungkin itu saja kesalahan menurut saya yang sering dilakukan oleh blogger pemula sehingga mengakibatkan blog ditolak oleh google adsense. Ada juga sebagian blogger yang menganjurkan menggunakan template premium tapi menurut saya hal itu tidak berpengaruh karena ada juga blog yang diterima menggunakan template bawaan blogger.

Ada juga yang menganjurkan blog memakai Top Level Domain (TLD), anda tidak perlu khawatir soal itu, jika memiliki kelebihan modal lebih baik menggunakan TLD tapi jika modal masih pas-pasan, tidak masalah juga menggunakan domain gratisan seperti blogspot. Banyak juga blogger yang sukses dengan domain blogspot. 

Semoga tulisan saya ini menjadi informasi yang dapat menambah pengetahuan teman-teman blogger pemula seperti saya. Terima kasih.

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel