Jawaban dari Pertanyaan Seputar Penciptaan

Dalam keterkaitan antara Tuhan, penciptaan dan prosesnya. Terdapat dua bentuk proses penciptaan yang tidak dipahami di muka bumi ini, berikut adalah bentuk-bentuk proses itu. Proses pertama adalah penciptaan dari sesuatu menjadi sesuatu. Proses kedua adalah proses penciptaan dari ketiadaan menjadi sesuatu yang ada. 

Dimana proses penciptaan yang pertama diibaratkan seperti proses pembuatan meja atau kursi yang bermula dari pohon kemudian menjadi sebilah papan dan akhirnya menjadi kursi atau meja. Proses penciptaan ini biasanya dilakukan oleh manusia dalam kehidupannya. 

Dan proses kedua adalah proses penciptaan yang hanya dapat dilakukan oleh kekuatan besar diluar kemampuan manusia atau dengan kata lain proses ini hanya dapat dilakukan oleh Tuhan.

Berdasarkan proses penciptaan di poin pertama diatas, tidak banyak menyadari bahwa manusia dengan kemampuan berpikirnya dapat disebut sebagai pencipta, walaupun dalam sekala yang berbeda-beda. Manusia yang pada hakikatnya adalah mahluk yang diberikan keunggulan yakni memiliki otak dan akal yang otomatis berkembang dan untuk berpikir, berimajinasi serta berkontemplasi. Sehingga dari itu membuat manusia bisa melakukan penemuan-penemuan baru yang dapat memenuhi kebutuhan serta menunjang kehidupan manusia itu sendiri.

Seperti misalnya kita mendengar istilah pencipta lagu, pencipta puisi, pencipta robot dan istilah pencipta lainnya seperti penemu mesin, penemu telepon, penemu lampu, penemu komputer, pengarang lagu, pengarang puisi dan banyak lainnya. Selebihnya atas dasar itulah yang membuktikan bahwa manusia adalah satu-satunya makhluk ciptaan Tuhan yang dapat berinovasi karena memiliki proses berpikir yang disebut daya kreativitas. 

Sedangkan makhluk ciptaan lain seperti hewan dan tumbuhan hidup berevolusi sesuai apa yang ditentukan dan hidup dengan keterbatasan sejak pertama kali mereka diciptakan. Atau dengan kata lain hewan dan tumbuhan tidak dapat berkembang atau berinovasi karena tidak memiliki apa yang dimiliki oleh manusia.

Berkaitan dengan bentuk dari proses penciptaan di poin kedua di atas dapat dilihat pada proses penciptaan alam semesta, dimana diketahui melalui penelitian luar angkasa yang menemukan bahwa alam semesta bermula dari ketiadaan, kemudian dari ketiadaan itu menjadi ada. 

Pembuktian diawali dengan terjadinya peristiwa ledakan besar yang disebut dalam tinjauan ilmu pengetahuan dengan istilah BigBang, karena telah ditemukan sisa-sisa molekul yang mengandung zat ledakan. dan dari ledakan itu kemudian mengalami proses pembentukan galaksi, planet-planet termasuk bumi yang dihuni oleh manusia yang kita ketahui bersama sekarang.

Selanjutnya jika kita analisis studi tentang proses penciptaan manusia dan sejarah manusia pertama, juga dikatakan bahwa manusia berasal dari ketiadaan, dimana dalam literatur agama-agama besar dunia, semuanya mengakui bahwa manusia pertama adalah Adam dan Hawa yang diciptakan oleh Tuhan dengan kuasanya. Artinya, sebelum Adam diciptakan maka manusia tidaklah ada, baru setelah Adam dan Hawa diciptakan kemudian berkembang dan menjadikan manusia bersuku-suku dan berbangsa-berbangsa seperti yang terlihat.

Jadi berkaitan dengan proses penciptaan dapat dipahami memiliki dua bentuk pertama melalui perantara manusia dan yang kedua hanya bisa melalui perantara Tuhan. Kenapa harus Tuhan? Karena Dialah yang memiliki kekuatan superior di banding manusia yang penuh keterbatasan.

Nah itulah jawaban yang saya berikan ketika diperhadapkan dengan pertanyaan polos namun substantif dari seorang peserta Basic Training di Himpunan mahasiswa Islam (HMI), Cabang Manado di tahun 2018 kemarin, bertempat di sekretariat KNPI Kota Manado. Berikut pertanyaannya, 'Kalau memang Tuhan maha pencipta segalanya, apakah Tuhan jugalah yang menciptakan, papan tulis di depan itu? Tuhan jugakah yang menciptakan bingkai bergambar Presiden itu ? 

Kalau memang demikian berarti jangan-jangan sang pengrajin bingkai foto itu adalah Tuhan sebenarnya? Atau pembuat papan tulis itu?'.


Jujur, saya katakan bahwa pertanyaan itu masih membekas sampai sekarang sehingga membuat saya berinisiatif untuk mematenkannya jawaban dari pertanyaan itu dalam Blog ini. Terimakasih

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel