Mengetahui Pokok Pikiran George Barkeley

George Barkley merupakan seorang filsuf asal Irlandia yang juga menjabat sebagai Uskup Anglikan lahir pada 12 Maret 1685 dan meninggal pada 14 Januari 1753. Bersamaan dengan John Locke dan David Hume, ketiganya merupakan Filsuf beraliran Empiris Inggris yang terkenal pada masa itu.

Sebagai seorang filsuf, Barkley menuai pencapaian utama ialah kemajuan teori yang disebutnya dengan Immaterialisme yang kemudian disebut juga idealisme subjektif oleh orang lain. Teori yang dikemukakan olehnya ini menyangkal keberadaan subtansi material, dan sebaliknya berpendapat bahwa benda-benda yang dikenal semisalnya meja dan kursi merupakan ide yang dirasakan oleh pikiran dan sebagai akibatnya tidak dapat eksis tanpa dirasakan. Berkley juga mengkritisi pemikiran abstraksi yang menjadi sebuah premis penting dalam argumentasinya tentang Immaterialisme.

Dengan kata lain pemikiran dasar dari George Barkley adalah Pengenalan visual terkait jarak dan ruang. Karena menurutnya, Pengamatan dapat dilakukan bukan karena hubungan antara subjek yang mengamati dengan objek yang diamati. Melainkan pengamatan justru terjadi karena hubungan pengamatan antara indera yang satu dengan indera yang lain.

Sebagai contoh. misalnya jika seseorang dapat mengamati sebuah dinding, Hal itu dapat dilakukan dikarenakan adanya hubungan antara indera penglihatan dang indera peraba. Dimana indera penglihatan berfokus pada ketinggian dan warna sedangkan bentuk dinding dihasilkan dari indera peraba.

Pemikirannya diatas termuat pada bukunya yang terbit pada tahun 1709, dengan judul An Essay Towards a New Theory of Vision, dimana buku ini mengulas tentang keterbatasan terkaut penglihatan manusia dan juga mengemukakan teori yang menyatakan bahwa objek penglihatan yang tepat bukanlah objek material, akan tetapi cahaya dan warna.

Dilain sisi seorang George Barkley juga mengembangkan sebuah sistem metafisik yang kurang lebih serupa dengan yang dibangun idealisme untuk dipakai melawan sistem pemikiran skeptisisme. Dimana menurut Barkley, hanya ada dua macam hal yaitu Ruh dan Gagasan. Ruh adalah mahkluk yang sederhana dan aktif menghasilkan dan memahami gagasan; Ide adalah mahluk pasif yang diproduksi dan dirasakan. 

Dengan kata lain Barkley percaya pada ruh dan berpendapat bahwa semua gagasan kita mempunyai penyebab diluar kesadaran kita, tapi penyebab ini tidak bersifat material, melainkan bersifat spiritual. Maka segala sesuatu dalam pandangan Barkley, disebabkan oleh ruh "Tuhan" yang merupakan penyebab dari segala sesuatu dan yang membentuk segala sesuatu.

Pikiran George Barkeley

Adapun karya-karya yang dihasilkan oleh seorang George Barkeley adalah sebagai berikut: buku, An Essay Towards a New Theory of Vision terbit 1709. Buku, Sebuah Risalah Mengenai Prinsip Pengetahuan Manusia, terbit tahun 1710. Buku, Tiga Dialog Antara Hylas dan Philonous, terbit tahun 1713, Buku, The Analyst (analis) terbit 1734. Buku, The Querist terbit tahun 1737. Buku, Principles of Human Knowledge and three Dialogues.dan Buku, De Motu terbit 1721.

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel