Menanggapi Kedatangan Pengabdi-Pengabdi Pelosok Negeri

Menanggapi Kedatangan Pengabdi-Pengabdi Pelosok Negeri - Saya beberapa kali berjumpa dengan para putra-putri terbaik yang menjadi Petugas Indonesia Mengajar dan Nusantara Sehat. Mereka adalah orang-orang yang memilih bergabung mengabdikan dirinya di pelosok-pelosok negara Indonesia. Walaupun sebagian besar dari mereka lahir dan besar dari lingkungan perkotaan. Padahal sebagaimana kita ketahui bersama, sebagian besar orang kota lainnya hanya ke daerah pelosok ketika hendak untuk berlibur, melepaskan kepenatan perkotaan mereka.

Hebatnya mereka yang tergabung dalam kegiatan luar biasa ini, rata-rata berusia 20-25 tahun dan diwajibkan belum menikah. bagi pribadi saya ini keputusan yang menakjubkan, karena pada dasarnya rentan usia-usia tersebut sebenarnya lagi asyik-asyiknya menikmati keindahan hidup atau paling tidak bekerja di perkotaan, pastinya hanya orang-orang hebat ini memiliki integritas tinggi yang mau mengambilkan keputusan berat ini. dan salah besar jika mempertanyakan pilihan mereka.

Pasti ada yang bertanya kenapa saya menyanjung mereka setinggi langit. Sebab mereka rela meninggalkan keluarga, sanak saudara, pergaulan dan kehidupan mereka yang mungkin bisa saja tanpa mengajar, mendidik dan mengobati masyarakat di pelosok-pelosok Indonesia, mereka bisa hidup secara cukup dan nyaman di perkotaan dengan fasilitas sosial yang telah lengkap.

Selebihnya jika kita berasumsi bahwa alasan mereka hanya karena gaji "uang" yang besar. saya pikir tidak sepenuhnya benar, atau karena kesempatan bekerja di kota tidaklah ada?. Saya meyakini semua akan sepakat dengan argumen saya ini. Bahwa sesungguhnya di daerah perkotaan kesempatan kerja lebih terbuka dan persoalan gaji mungkin lebih besar dari yang mereka dapatkan ketika pergi mengabdikan dirinya di daerah-daerah pelosok Indonesia.

Menurut hemat saya, ini merupakan upaya transformasi di dalam bidang pendidikan dan kesehatan yang pastinya memiliki kontribusi yang besar. Sebab bersentuhan langsung dengan masyarakat Indonesia. Terkhusus bagi masyarakat pelosok dan hal ini sangat berdampak positif bagi daerah pelosok yang selama beberapa dekade bkurang terjamah oleh pemerintah pusat.

Tulisan ini tidaklah memandang kecil kontribusi para pendidik dan perawat asal daerah-daerah pelosok. Tentu ini merupakan stimulus yang baik untuk peningkatkan kualitas pendidikan dan kesehatan yang diinginkan semua masyarakat. 

Terlebih sejauh yang saya temui dan ketahui pendidik dan perawat asal daerah-daerah pelosok tenyata memiliki pemikiran yang dewasa dalam menilai kedatangan para pendidik dan perawat dari kota, mereka pendidik dan perawat malahan lebih senang dan berusaha bersama atau melakukan upaya kolaborasi dengan harapan dapat bermanfaat bagi murid-murid maupun pasien-pasiennya.


Maka dari langkah pemerintah pusat yang luar biasa ini. Diharapkan menuai kontribusi dan manfaat yang sebanyak-banyaknya. Dan kita semestinya mengharapkan akan selalu ada hal seperti ini. Sehingga harapan memajukan dunia pendidikan dan meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan dapat tercapai. Terimakasih.

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel