Kisi-Kisi Soal Seleksi Kompetensi Bidang (SKB) CPNS Tahun 2019 Terbaru
Badan Kepegawaian Negara (BKN) melalui akun twitternya kembali memberikan informasi yang sangat penting berupa kisi-kisi soal Seleksi Kompetensi Bidang (SKB) untuk tes CPNS tahun 2019. Secara umum tahapan tes seleksi CPNS terdiri pengumuman pembukaan seleksi, pendaftaran, pengumuman hasil administrasi, tes Seleksi Komptensi Dasar (SKD) dan tes Seleksi Kompetensi Bidang (SKB).
Jadi SKB merupakan tahapan tes setelah lulus mengikuti SKD. Kisi-kisi yang dibagikan oleh BKN sangat membantu para peserta yang ikut seleksi CPNS tahun 2019 ini karena itu merupakan informasi terkait materi apa saja yang akan diuji pada tahapan SKB tersebut.
Baca juga : Kisi-Kisi Soal Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) CPNS Tahun 2019 Terbaru
Pada penjelasan SKB berdasarkan PERMEN PAN RB 23 tahun 2019 yang dibagikan yaitu :
1. Jumlah peserta yang dapat mengikuti SKB paling banyak 3 (tiga) kali jumlah kebutuhan formasi setiap jabatan berdasarkan peringkat nilai SKD. Maksud 3 kali lipat yaitu misalnya jumlah formasi yang dibutuhkan sebanyak 3 orang maka jumlah peserta yang dapat lolos mengikuti SKB yaitu 9 orang (3 kali lipat).
2. Materi SKB untuk jabatan fungsional disusun oleh instansi pembina jabatan fungsional
3. Materi SKB untuk jabatan pelaksana yang bersifat teknis dapat menggunakan soal SKB yang bersesuaian atau masih satu rumpun dengan jabatan fungsional terkait
4. Jabatan yang bersifat sangat teknis/keahlian khusus seperti : Pranata komputer dapat dilakukan dalam bentuk tes praktek kerja.
5. Instansi daerah yang menyelenggarakan SKB selain dengan CAT, wajib menetapkan pedoman/panduan pelaksanaan SKB dan menyampaikan kepada menteri dengan tembusan kepala BKN selaku ketua TIM Pelaksana PANSELNAS, 1 (satu) Minggu sebelum pelaksanaan SKD dimulai.
Pelaksanaan dan materi SKB di instansi pusat selain CAT dapat pula berupa :
a. Tes potensi akademik
b. Tes praktek kerja
c. Tes bahasa asing, tes fisik/kesamaptaan
d. Psikotes, tes kesehatan jiwa dan/atau wawancara sesuai yang dipersyaratkan oleh jabatan, dengan paling sedikit 2 jenis atau bentuk tes.
Dengan adanya kisi-kisi SKB ini menjadi gambaran umum materi apa saja yang akan diuji saat pelaksanaan SKB nanti serta prosedur yang akan dilakukan baik instansi pusat maupun daerah.
Jadi SKB merupakan tahapan tes setelah lulus mengikuti SKD. Kisi-kisi yang dibagikan oleh BKN sangat membantu para peserta yang ikut seleksi CPNS tahun 2019 ini karena itu merupakan informasi terkait materi apa saja yang akan diuji pada tahapan SKB tersebut.
Baca juga : Kisi-Kisi Soal Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) CPNS Tahun 2019 Terbaru
Pada penjelasan SKB berdasarkan PERMEN PAN RB 23 tahun 2019 yang dibagikan yaitu :
1. Jumlah peserta yang dapat mengikuti SKB paling banyak 3 (tiga) kali jumlah kebutuhan formasi setiap jabatan berdasarkan peringkat nilai SKD. Maksud 3 kali lipat yaitu misalnya jumlah formasi yang dibutuhkan sebanyak 3 orang maka jumlah peserta yang dapat lolos mengikuti SKB yaitu 9 orang (3 kali lipat).
2. Materi SKB untuk jabatan fungsional disusun oleh instansi pembina jabatan fungsional
3. Materi SKB untuk jabatan pelaksana yang bersifat teknis dapat menggunakan soal SKB yang bersesuaian atau masih satu rumpun dengan jabatan fungsional terkait
4. Jabatan yang bersifat sangat teknis/keahlian khusus seperti : Pranata komputer dapat dilakukan dalam bentuk tes praktek kerja.
5. Instansi daerah yang menyelenggarakan SKB selain dengan CAT, wajib menetapkan pedoman/panduan pelaksanaan SKB dan menyampaikan kepada menteri dengan tembusan kepala BKN selaku ketua TIM Pelaksana PANSELNAS, 1 (satu) Minggu sebelum pelaksanaan SKD dimulai.
Kisi-kisi Seleksi Kompetensi Bidang (SKD)
Pelaksanaan dan materi SKB di instansi pusat selain CAT dapat pula berupa :
a. Tes potensi akademik
b. Tes praktek kerja
c. Tes bahasa asing, tes fisik/kesamaptaan
d. Psikotes, tes kesehatan jiwa dan/atau wawancara sesuai yang dipersyaratkan oleh jabatan, dengan paling sedikit 2 jenis atau bentuk tes.
Dengan adanya kisi-kisi SKB ini menjadi gambaran umum materi apa saja yang akan diuji saat pelaksanaan SKB nanti serta prosedur yang akan dilakukan baik instansi pusat maupun daerah.