Download Buku Pengembangan Jabon Merah PDF Gratis

Download Buku Pengembangan Jabon Merah - Kayu yang berasal dari hutan alam, saat ini sudah tidak bisa diharapkan untuk menopang kebutuhan di pasar lokal, domestik dan internasional. Awalnya kayu yang diperoleh dari hutan alam mampu menghasilkan jutaan meter kubik, namun saat ini kebutuhan akan pasokan kayu, sulit dipenuhi jika hanya mengandalkan tegakan-tegakan dari hutan alam. Produktivitas hutan alam mengalami penurunan dari tahun ke tahun akibat penebangan liar, kebakaran hutan dan berkurangnya luas kawasan

hutan karena konversi lahan hutan menjadi areal pemukiman, perkebunan dan pertanian (Mulyana, dkk. 2010). Sementara itu kebutuhan kayu di Indonesia setiap tahun terus mengalami peningkatan, bahkan hampir setengah dari kebutuhan kayu nasional di Indonesia masuk ke industri
pembuatan kayu lapis (plywood). (Trubus, 2010). 

Kayu sengon dan jabon merupakan jenis kayu cepat tumbuh dengan rotasi tebang yang pendek. Pada umur 5-6 tahun kayu sengon dan kayu jabon mampu mencapai diameter 30 cm atau lebih, sehingga sudah layak dipanen dan diolah menjadi berbagai macam produk. Pertumbuhan kedua kayu ini jauh lebih cepat dibanding kayu alam yang membutuhkan waktu sedikitnya 15-25 tahun. 

Keunggulan pohon jabon lainnya yaitu tahan terhadappenyakit karat tumor yang umumnya menyebabkan kematian terhadap pohon sengon. Penyakit ini pertama kali ditemukan di Indonesia pada tahun 1996 di Pulau Seram, Maluku. Penyakit ini menyerang sengon sejak dipersemaian hingga tanaman dewasa. 

Penyakit ini disebabkan oleh cendawan yang bernama Uromycladium tepperianum yang kemudian menyebar dari Seram ke perkebunan kopi di Timor Leste, dimana pada saat itu sengon digunakan sebagai tanaman penaung dan kerusakan yang diakibatkan oleh penyakit karat tumor dengan tingkat serangan 90%. 

Buku Pengembangan Jabon Merah

Penyakit ini selanjutnya menyebar ke Soroako, Sulawesi Selatan, Jawa Timur hingga akhirnya meluas di sentra-sentra perkebunan Sengon di Jawa. Tercatat 600.000 sengon di lahan seluas 15 ha tidak dapat diselamatkan dalam jangka waktu 2 bulan di Desa Tlogopucang, Kecamatan Kandangan, Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah pada tahun 2007 akibat penyakit karat tumor.
(Trubus, 2010).

Download Buku Jabon Merah : Link Download 

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel