Puisi Pendek - Natal di Sore Hari
Puisi Pendek Natal di Sore Hari - Puisi Natal di Sore Hari adalah puisi yang menggambarkan tentang keadaan natal disore hari yang maknanya bisa ditafsirkan dengan berbagai arti. Puisi ini menceritakan seorang yang sedang menikmati suasana sore beriringan dengan sorak ria para orang-orang yang beribadah di gereja.
Juga Menceritakan seorang yang kecewa dengan alam yang tidak bisa memanjakan mata sepenuhnya dikala terbenamnya mentari (sunset) tidak ia saksikan, kemudian ditambah suasana hujan yang menitipkan rindu untuk selalu dikenang.
Mata dimanjakan estetika suasana
Lagu rohani itu berirama
Pertanda hari ini Natal bagi mereka
Ucapan selamat istimewa NYA hari ini
Gereja tua dipojokan sana terlihat
Sekelompok orang bersorak ria menyambut suka cita
Ooh, namun ada yang kurang sore ini
Mentari perlahan pergi tanpa pamit
Dari arah timur seberang gereja kami menunggu
Ooh, mentari kau jahat !
Pergi tanpa bekas cahaya
Tak istimewa sunset tiada
Rintik hujan mulai menjadi
Dia datang membawa rindu
Ooh, dingin ini mengutuk
Jarum jam condong kebawah gaya vertikal
Kumandang adzan para muadzin begitu dihayati
Bagai perpaduan irama
Lagu rohani itu masih bergema
Ku akhiri rangkaian sajak ini, dengan makna tak tentu
Karya : Fanli Mandalika
Manado, 25 Desember 2018
Puisi Natal di Sore Hari
Mata dimanjakan estetika suasana
Lagu rohani itu berirama
Pertanda hari ini Natal bagi mereka
Ucapan selamat istimewa NYA hari ini
Gereja tua dipojokan sana terlihat
Sekelompok orang bersorak ria menyambut suka cita
Ooh, namun ada yang kurang sore ini
Mentari perlahan pergi tanpa pamit
Dari arah timur seberang gereja kami menunggu
Ooh, mentari kau jahat !
Pergi tanpa bekas cahaya
Tak istimewa sunset tiada
Rintik hujan mulai menjadi
Dia datang membawa rindu
Ooh, dingin ini mengutuk
Jarum jam condong kebawah gaya vertikal
Kumandang adzan para muadzin begitu dihayati
Bagai perpaduan irama
Lagu rohani itu masih bergema
Ku akhiri rangkaian sajak ini, dengan makna tak tentu
Karya : Fanli Mandalika
Manado, 25 Desember 2018